Makassar, Mapress.co.id – Balai Besar Guru dan Tenaga Kependidikan (BBGTK) Sulsel menggelar “Pelatihan Pembelajaran Mendalam Bagi Guru Batch II”, di UPT SPF SMPN 18 Makassar, Rabu (10/09/2025).
Kegiatan ini melibatkan kepanitian dari BBGTK Sulsel, Disdik Sulsel, dan Disdik Makassar, serta dihadiri peserta dari perwakilan sekolah PAUD dan SD.
Selain itu, Plt Kepala SMPN 18 Makassar, Sofyan Haeruddin bersama bidang kurikulum masuk dalam struktur kepanitiaan.
Dalam keterangannya, Dr. Syamsul (Bidang GTK) yang merupakan Tim Pengajar dan Fasilitator Disdik Makassar saat dimintai tanggapannya menjelaskan bahwa, untuk terkait kegiatan ini merupakan salah satu dari 6 lokasi kegiatan Pelatihan Pembelajaran Mendalam Batch II di Kota Makassar yang dilaksanakan oleh BBGTK Sulsel.
Sementara Plt Kepala SMPN 18 Makassar, Sofyan Haeruddin menyampaikan bahwa sekolah kami hanya dijadikan tempat pelaksanaan, dan pengajarnya diatur oleh Tim Dinas Pendidikan dan BGTK.
Menurut Sofyan Haeruddin mengatakan, kebijakan ini menjadi salah satu upaya sekolah untuk menghadirkan pembelajaran yang lebih efektif, adaptif, dan menyentuh kebutuhan peserta didik.
“Kami berharap kebijakan ini dapat memberikan dampak positif bagi proses belajar mengajar, sehingga siswa tidak hanya menerima materi secara teoritis, tetapi juga mampu mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif,” ungkapnya.
Para peserta yang hadir pun menyambut dengan baik kebijakan tersebut dengan optimisme. Mereka menilai, pembelajaran mendalam akan membantu meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus menjawab tantangan zaman yang semakin kompleks.
“Kami siap mendukung dan menerapkan kebijakan ini di kelas. Semoga anak-anak kita bisa tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap bersaing,” ujar salah seorang guru yang hadir dalam kegiatan tersebut.
Acara ini juga diwarnai dengan semangat kebersamaan dari seluruh peserta. Dengan mengangkat serta mengepalkan tangan sebagai simbol tekad, para guru dan pimpinan sekolah menegaskan komitmen mereka untuk bersama-sama mengawal implementasi kebijakan ini di SMPN 18 Makassar.

















